Rabu, 27 Desember 2017

Kebimbagan Hati


Cinta ?
Penuh arti untuk menggambarkan nya
Penuh rasa untuk melukiskan nya
Penuh emosi untuk mengungkapkan nya
Bagaikan arus yang bergelombang itu lah cinta
Tak semulus langit di angkasa
Tak sehalus pasir di pantai
Tak sesempurna selain ciptaan tuhan
Aku pernah merasakan kecewa
Aku pernah merasakan sakit hati
Aku pernah merasakan kesedihan
Dan aku pernah...
Tak mungkin aku melupakan nya
Dia datang lalu pergi..!
Membuat ku hancur bagaikan butiran kaca yang pecah
Hati ku hampa karna semuanya
Haruskah aku bertahan ?
Haruskah aku berlalu ?
Aku bimbang...
Aku bingung...

Minggu, 24 Desember 2017

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW. PKPT IPNU-IPPNU STITMA TUBAN gelar Gebyar Sholawat Se Kabupaten Tuban.

Minggu, 24 Desember 2017

TUBAN, - Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi Ipnu-Ippnu Stitma Tuban menggelar Gebyar Sholawat Se Kabupaten Tuban dalam rangka memperingati Maulid nabi Muhammad SAW, di Aula lantai 3 Kampus Stitma Tuban, Minggu (24/12).

Gebyar Sholawat tersebut diikuti puluhan Grup rebana dari beberapa Daerah yang ada di Kabupaten Tuban di antaranya :
1. Ipnu karang agung (palang)
2. Syauqi As SamanD (Semanding)
3. An nisa' (palang)
4. Miftahus Surur (Semanding)
5. An najma ( semanding)
6. Sofwatul musthofa (palang)
7. Syubanul Futuh (Jenu)
8. ENHA (merakurak)
9. Hidayatul Ulum (Palang)
10.AL MIGIT (merak urak)
11. El Gais (Stitma Tuban)
Dan sepecial perfrom dari Grup Rebana AL ISTIQOMAH ( grup Rebana IPNU kab. Tuban).

Ketua Pkpt IPNU STITMA Tuban, Moh Fendy Pradana mangatakan, kegiatan tersebut dilangsungkan untuk menambah rasa Sayang Kepada Nabi Muhammad SAW. Dan ia juga mengatakan Membaca Sholawat Nggk Harus menunggu " Maulid Nabi" tapi Setiap Hari,setiap waktu kita bisa bersholawat. Dan dengan kegiatan seperti inilah kita bisa menambah Rasa sayang kita kepada Nabi Muhammad SAW.

“Disisi lain juga untuk membumikan Sholawat di Bumi Wali dengan bertujuan mencetak generasi pecinta Sholawat yang kreatif, cerdas dan Berprestasi,” ujar Ketua PKPT IPNU Stitma tersebut.

"Ke depanya, kami akan melakukan berbagai kegiatan yang dapat memberi manfaat untuk diri pribadi dan orang lain," imbuhnya.(wit/rev

Kamis, 21 Desember 2017

Dahsyatkan Dirimu

Anda Memiliki Potensi Besar

"Kenalilah keterbatasanmu, ukurlah kapasitasmu, dan kesuksesanmu dalam hidup ini menjadi pasti "

     Pada dasarnya kita semua dilahirkan sebagai sang juara yang memiliki potensi besar untuk sukses, perhatikan proses kelahiran kita ke dunia, bukankah itu merupakan hasil dari sebuah pertarungan ? iya betul, itu merupakan sebuah pertarungan nyawa seorang ibu 😊.

Perlu diketahui sebelumnya  bawasanya setiap air mani itu mengandung sekitar 300 juta sel seperma. Dari 300 juta hanya 1000 yang mencapai sel telur. Dan dari 1000 seperma itu hanya satu yang berhasil membuahi ovum ibu,  yaitu anda sekarang ini. Artinya anda adalah sang juara dari bibit unggul dan pertarungan yang hebat. 

   Saudara, , ,😁😁 tapi mengapa sekarang hidup kita miskin prestasi? Tidak mampu menjadi "the best", tapi menjadi "be asa-be asa saja". Padahal sebenarnya kita sangat luar biasa. Biasanya, peran lingkunganlah yang mempengaruhi bakat kita bahkan bisa juga membunuh bakat dan potensi kita.  Untuk itu Marilah kita mengubah diri yang biasa-biasa saja menjadi luar biasa,  " pemuda bisa menjadi pemuda  Luar biasa " .😊😁

Selasa, 12 Desember 2017

Baper part II

" Pelajar putri harus BAPER (Bawa Perubahan)

Ketika zaman semakin maju dan berkembang, zaman membutuhkan orang-orang yang mau dan rela berjuang untuk perkembangan yang lebih baik.

Jika dulu Raden Ajeng Kartini  memperjuangkan keadilan untuk wanita, kini ssaatnya kita sebagai wanita termotivasi dan bergerak belajar untuk menjadi pelaku perubahan. 😅

Salam 3 b.
#Belajar,Berjuang,Bertaqwa😅🤘

Jumat, 08 Desember 2017

AmbiL Resiko !

" tidak berani mengambil resiko, adalah resiko terbesar dalam kehidupan"

Hampir semua manusia menyukai kehidupan yang harmonis, nyaman  dan sebagainya. Sehingga rata-rata manusia sungkar untuk meninggalkan zona nyaman, dan takut mengambil tantangan.  Zona nyaman inilah sebenarnya penjara bagi keluarnya potesi kita lebih maksimal. Sehingga kesempatan untuk maju menjadi terbuang.

Sebenarnya kita harus belajar untuk berkata  "Lalu kenapa?" 
Mencoba berresiko gagal. Lalu kenapa ?
Mencintai berresiko penolakan. Lalu kenapa?

Kawan, ,  kalau kita tidak segera mencoba, nanti anda keburu tua untuk memulai, jangan selalu ragu, dicekam kebimbangan dan melangkah setengah hati. Lawan ketakutan anda dengan mengerjakan sesuatu yang kita takuti, maka suatu saat ketakutan akan hilang.

Perlu kita sadari bahwa semua pilihan hidup ini semua mengandung resiko.  Menikahpun juga punya resiko, seperti menanggung beban keluarga, demikian pula dengan berbisnis resiko kegagalan akan sering kita temui.

" kehidupan adalah petualangan"